Rabu, 31 Desember 2014

datanglah kembali

bukan ketika kau melangkah pergi
aku merasa sendiri
bukan ketika kau lepaskan genggaman tangan
aku merasa kehilangan
namun ketika cintamu tak lagi disini

bukan ketika kau beri sejuta hadiah
aku merasa bahagia
bukan ketika kau ucap beribu kata cinta
aku merasa dicinta
namun ketika cintamu hanya untukku, bukan dia

aku kehilanganmu
aku merindukanmu
datanglah kembali untukku
dan aku akan menjagamu
dan tak ingin melepaskanmu

mengapa?

mengapa kau perjuangkan
seseorang yang tlah tinggalkanmu
sedangkan disisimu
ada seseorang yang menunggu untuk kau perjuangkan

mengapa kau sayangi
seseorang yang tak lagi sayangimu
sedangkan disisimu
ada seseorang yang menyayangimu dan tak kau hiraukan

mengapa kau bertahan
pada mereka yang tlah melepaskan
sedangkan disisimu
ada seseorang yang masih bertahan menunggumu


Selasa, 30 Desember 2014

enggan pergi

betapapun kerasnya usahaku
tetap saja ku tak mampu
hilangkan bayangmu dari anganku
hilangkan kenangan bersamamu dari dalam benakku

entah sudah bait keberapa kutulis tentang dirimu
tak kenal lelah jemariku menari
tuliskan semua kisah indaku bersamamu
ceritakan saat-saat kita berdua dahulu

tak perlu kau pahami apa yang kuingini
cukup rasakan apa kini yang terjadi
mudah kukatakan ingin pergi
namun kaki, tak ingin melangkah lebih jauh lagi

Senin, 29 Desember 2014

pergi untuk kembali

bukankah kita pernah saling mengasihi?
bukankah kita tak pernah saling menyakiti?
namun mengapa kini kau pergi?
tak ingatkah pada tiap kata yang kau sebut janji?

ingatkah dirimu saat kita bersama?
tertawa tanpa ada yang terluka?
melangkah tanpa mengenal lelah?
menggenggam tanpa ingin berpisah?

kemana dirimu kini?
yang dulu selalu ada disisi
tak rindukah dirimu pada cerita kita yang tlah mati?
kembalilah dan aku akan terus menanti

Rasa

kulepas sudah semua kisah kita
kisah indah kita
yang mestinya masih bisa menjadi sebuah cerita

bukan tak lagi sayang, bukan!
hanya ku tak mau terus terluka
terlarut pada dalamnya rasa cinta
yang jelas sudah tak lagi kau rasa

hanya ada satu rasa ketika aku jatuh cinta
namun terlalu banyak rasa ketika aku jatuh terluka
kau penyebab salah satunya
namun tak mengapa, setidaknya kita pernah saling mencinta
meski akhirnya, hanya ada aku yang terluka

berdua

kau langkahkan kaki pergi
ketika semua kau rasa tak lagi berarti
seakan kau tak peduli
dengan rasa yang pernah singgah di hati

lalu bagaimana denganku?
berjuang untuk terus pertahankanmu
walau tak pernah kau nilai usahaku
untuk terus melangkah bersamamu

perlahan kutinggalkan semua kisah
tak lagi kuharapkan cerita kita berdua
tak lagi kuinginkan jalani hari bersama
ketika kau ucap sampai disini cerita indah kita

Sabtu, 27 Desember 2014

karnamu

darimu aku belajar
pahami mereka yang memahamimu
datangi mereka yang membutuhkanmu
temani mereka yang inginkan hadirmu

darimu aku mengerti
tak selamanya harap kita selalu terjadi
tak selamanya mereka yang kita cinta selalu hadir menemani
tak selamanya mereka yang menanti tak dikhianati

karnamu aku mencoba
sayangi apa yang kumiliki
menjaga mereka yang menyayangi
dan
tak harapkan seseorang untuk tinggal disini
untuk kemudian kutinggal pergi tanpa permisi

salahku

salahku menyayangimu
tak peduli betapapun kau menjauh
aku tetap berlari untukmu

bodohku mencintaimu
tak fikirkan berapa duri yang kau tancap
cinta ini tetap melekat

mestinya kau tak sia-siakanku
ketika hatiku hanya untukmu
namun, siapalah aku?
hanyalah lembaran kosong dalam hidupmu
yang tak ingin kau isi dengan warna tinta yang baru

Jumat, 26 Desember 2014

tertatih

mestinya...
setiap mata, sanggup menahan rintik air mata
setiap hati, sanggup menahan luka
setiap bibir, sanggup ucapkan apa yang ingin diungkapkan
namun, tidak denganku saat bersamamu

tak pernah bisa kusembunyikan air mata
tak pernah bisa ku obati luka dari duri yang kau tancapkan
tak pernah bisa kuucapkan apa yang seharusnya kuungkapkan
ketika aku bersamamu

mestinya...
ku langkahkan kaki
pergi tinggalkan kau sendiri
berjalan meski ku tertatih
agar tak lagi bisa kau menyakiti


Selasa, 23 Desember 2014

belum ada judul

habis sudah kata yang harus kuucapkan
tak mampu lagi aku berdiri untukmu
seakan hancur seluruh ragaku
bodohnya diri ini selalu merindumu

tersadar aku akan pergimu
takkan lagi kucari genggam tanganmu
takkan kukejar lagi langkah kakimu
cukup sakit ku bertahan sendiri tanpa dukungmu

biar ku raih sendiri
tiap keping serpihan hati yang kau buat mati
biar ku obati sendiri
dan kau menjauhlah pergi tanpa pernah kembali lagi

muakku akan semua ini
apa yang aku pertahankan, mengapa harus begini
tak ingin kuulang lagi
percayakan hati pada ia yang menyakiti....

mimpi

aku pernah berdiri sendiri disini
menatap indahnya sepi
hanya bertemankan rindu
akan hadirnya dirimu...

kemudian angin sadarkanku
bayangmu tak lagi ingin kembali
namun tanpa lelah ku tetap menanti
hingga langkah tak lagi sanggup menjauh

pernah kau hadir dalam mimpiku
sekejap dan tak lagi nyata
adalah harapan yang inginkan kau kembali
walau memang hanya sebatas mimpi

Senin, 22 Desember 2014

sedih

ketika waktu berputar dengan cepatnya
mainkan irama tiap detiknya
seakan hapuskan luka masa lalu
yang kau beri dan tak kau obati

bukan tak ingin ku pungkiri
namun memang hati ini masih mencintai
walau hanya akan menyakiti

aku tak pernah inginkan kau layaknya mentari
yang bersinar terang tiap saat aku butuhkan
aku tak pernah inginkan kau layaknya bintang
yang temani rembulan kapanpun ia mau
aku hanya inginkan kau layaknya pelangi
kau boleh warnai hariku, kemudian hilang sesuka hatimu...
tak lebih.....

Sabtu, 20 Desember 2014

hilang

entah sampai tetes air hujan keberapa
harus kutunggu hadirmu
harus menanti dirimu
dalam senja yang tak lagi hangat ini

entah sampai detik jam keberapa
harus ku berdiri memandang sepi
yang hampa akan perginya dirimu

menyakitkan bukan?
menyayangi dia yang hatinya tak lagi untukmu
menanti dia yang datangnya hanya tuk sakitimu
menatap dia yang perginya memang tuk hadirkan air matamu

menyedihkan bukan?
tak bisa lupakan yang seharusnya dilupakan
menanti yang memang seharusnya ditinggalkan
dan menggenggam erat yang sudah seharusnya dilepaskan

Rabu, 17 Desember 2014

berakhir

lalu untuk apa aku bertahan?
jika sudah kau anggap usai semuanya
lalu untuk apa aku bertahan?
jika yang kupertahankan ternyata menyakitkan

lalu untuk apa kuusahakan kesetiaan?
jika setiaku tiada nilai dalam setiap tatapmu
lalu untuk apa kuusahakan kesetiaan?
jika setiamu tak lagi hanya untukku

lalu untuk apa kusimpan bayangmu?
jika dirimu tak lagi berdiri disampingku
lalu untuk apa kusimpan bayangmu?
ketika kulihat dia yang kini temani tiap langkah kakimu

lalu untuk apa kusayangi sgala kurangmu?
ketika apa yang kurang dariku tak lagi warnai hari-harimu
lalu untuk apa kusayangi sgala kurangmu?
ketika apa yang lebih baik darinya, yang dapat tenangkan gundahmu


Senin, 15 Desember 2014

;)

dirimu bukan sekedar sebait kata yang harus aku tulis
namun dirimu, sebuah huruf yang terus aku rangkai menjadi sebuah kata
untuk kemudian kusatukan menjadi kalimat utuh
yang kutuliskan pada tiap lembar kertas putih hidupku

tak pernah ada kata lelah
ketika apa yang kulakukan bersamamu
tak pernah ada kata lelah
ketika apa yang ku perjuangkan adalah dirimu

tak pernah ada kata bosan
ketika apa yang kudengar adalah tentangmu
dan tak pernah ada kata bosan
ketika apa yang kulihat adalah dirimu

genggam tangan, selaraskan langkah
tapaki tiap jalan terjal bersama-sama
tetaplah begini sampai kaki tak lagi sanggup melangkah
sampai akhirnya tangan tak lagi sanggup menggenggam...

Sabtu, 13 Desember 2014

masih

meski terkadang tak terlihat indah
layaknya melati
namun hati ini tetap mencintaimu
sepenuh hati..

meski dimatamu
aku tak pernah memiliki arti
namun tetap kuusahakan
hanya ada namamu di hati ini..

bukan tak ingin melepas..
hanya saja aku tetap ingin berdiri tegak disini
seperti mentari
yang tetap mampu bersinar walau dirinya seorang diri

masih ku tetap menjadi seorang yang dulu
mencintaimu tanpa pernah kau nilai sedikitpun
tanpa pernah memintamu untuk mengerti
betapa perih hati ini ketika kau pergi untuk yang lain...

Kamis, 11 Desember 2014

bukankah memang seharusnya begitu?

seharusnya apa yang sudah menjadi masa lalu
tetaplah jadi masa lalu
tanpa pernah kembali lagi

seharusnya apa yang sudah dilupakan
tetaplah dilupakan
tanpa pernah diingat lagi

seharusnya apa yang sudah ditinggalkan
tetaplah ditinggalkan
tanpa pernah dihampiri lagi

seharusnya apa yang sudah tergantikan
tetaplah tergantikan
tanpa pernah meminta bersama lagi

bukankah memang seharusnya begitu?
hanya mentari yang sanggup menggantikan bulan
walau bulan meninggalkannya
hanya bintang yang sanggup menemani rembulan
walau terkadang cahayanya tak terlihat terang

bila yang sakit sudah terlanjur sakit
biarlah yang menyakiti melangkah pergi
bila yang tak dihargai sudah terlanjur tak dihargai
biarlah makhluk lain yang mengobati
bunga layu pun tak pernah meminta
untuk dimengerti bagaimana rasanya menjadi
sesuatu yang tak lagi dihargai....

beginikah akhirnya?

dia yang dulunya selalu ada
kini menghilang entah kemana
dia yang selalu memberi warna
kini pergi hancurkan segalanya..

haruskah sesakit ini mencintaimu
kau datang dengan beribu cinta
kemudian kau pergi setelah aku mengharap
kau dan aku dapat bersama

beginikah akhirnya?
kau dan aku hanya sebatas cerita
hanya aku yang mempertahankan
setelah kau meminta melepas semuanya

Selasa, 02 Desember 2014

cerita SMA

dia pernah datang, kemudian pergi. tanpa alasan yang pasti, dia hadir lagi membawa sejuta warna-warni, namun ternyata dia pergi dan tak pernah kembali lagi.
pelangi? tidak! dia bukan pelangi yang hanya sekedar datang untuk kemudian pergi. kita pernah menjalani hari bersama. walau mungkin hanya sementara, namun bayangnya tetap selalu ada.
hai cerita SMA. terimakasih telah memberi warna dalam kisah SMAku. membuat masa terindahku ini menjadi lebih indah, walau tak berjalan lama. terimakasih pernah ada ketika aku menginginkanmu ada. terimakasih sudah mengajarkan, rasanya kehilangan, terimakasih telah mengajarkan apa itu sabar.
jadilah cerita hidupku kelak. datanglah kembali, dan jangan pernah pergi lagi. aku tetap berdiri disini, sampai akhirnya kau kembali....

Rabu, 19 November 2014

entah

aku lelah mempertahankan apa yang seharusnya sudah kulepaskan
aku lelah memperjuangkan apa yang seharusnya tak perlu lagi kuperjuangkan
aku menyesal telah menyayangi seseorang yang hatinya tak lagi untukku

terkadang aku berfikir untuk melepas semuanya
berharap semua kenangan hilang begitu saja ketika kubuka mata
namun nyatanya, hidup memang tak semudah itu

Minggu, 16 November 2014

tidak

aku sayang, dan kamu tidak
aku cinta, dan kamu tidak
aku memperjuangkan, dan kamu tidak

kamu mendua, dan aku tidak
kamu menjauh, dan aku tidak
kamu memilih melepas, dan aku tidak

tidak!
aku tidak ingin pergi darimu
aku tidak ingin menjauh darimu
aku tidak ingin kehilangan dirimu
walau sebenarnya, itu menyakitkan

Sabtu, 15 November 2014

:)

lelah memang terkadang..
mempertahankan seseorang yang tak ingin dipertahankan
memperjuangkan seseorang yang tak layak diperjuangkan
hanya karena dia mencintai orang lain dibanding kita yang selalu ada untuknya

sakit memang terkadang..
melihat dia yang kita cinta bahagia dengan dia yang lebih baik dari kita
melihat dia yang kita sayang lebih memilih bersama dia yang lebih baik dari kita

namun,
cinta bukan perkara sakit melihat dia dengan yang lain
bukan perkara lelah memperjuangankan yang tak pantas diperjuangkan

Jumat, 14 November 2014

just a post

pernah kubertanya pada langit
bagaimana bisa aku menyayangimu
bagaimana bisa aku tak ingin kehilanganmu
namun langit hanya terdiam

pernah kubertanya pada sang mentari
bagaimana bisa aku mencintaimu begitu dalam
bagaimana bisa aku menganggapmu bagian dalam hidupku
namun mentari hanya terdiam

kemudian perlahan aku menemukan jawaban
perlahan perasaan ini memberi jawaban
kau yang selama ini aku inginkan
kau yang selama ini aku harapan
tanpa ada satupun alasan

Selasa, 11 November 2014

jangan datang lagi

pergi..
pergi saja hingga aku tak dapat lagi melihatmu
pergi saja hingga aku tak dapat lagi menyentuhmu
pergi saja hingga hanya doa ku yg dapat meraihmu

hilang..
menghilanglah sesuka hatimu
menghilanglah kapan pun kau mau
menghilanglah dan aku takkan memintamu untuk kembali 

musnah..
musnahkan semua rasaku padamu
musnahkan semua kenangan yang tlah lalu
musnahkan semua cerita antara kau dan aku


Kamis, 06 November 2014

sedikit cerita tentang XII Broadcast

hai :) ini pertama kali kita naik ke kelas 2 teman-teman. waktu itu kita habis bikin film. terus banyak masalah kan? ada yang berantem, ada yang gak sapa-sapaan gara-gara crash waktu bikin film. terus kita dikasih tugas sama pak dans buat project satu kelas biar kita bisa kompak lagi. terus akhirnya kita bikin video clip bareng-bareng. kangen deh rasanya :')


3 tahun itu bukan waktu yang singkat kan? banyak banget kan kenangannya :') ntah gimana nanti kalo kita udah gak sama-sama lagi. ntah bakal jadi apa kita setelah lulus nanti :')
one the most important you need to know, kalian tetep keluarga paling istimewa yang aku punya. sampe kapanpun itu ({})

Selasa, 04 November 2014

TM-Pro♡

halo tadika mesra production ♡ kangen deh masa-masa pra-produksi kita. pembentukan jobdesk, rapat, cari sponsor, sampe tagih-tagihan uang iuran. haha :') sekarang kita udah melangkah jauh ya. produksi. semoga lancar sampe pasca produksi nanti yaa ({})

Minggu, 02 November 2014

a little story about Tadika Mesra Production

dari kiri:
arga as cameramen
nadya as director&script writer
laudira as producer
siti as artistic make-up
febriza as editor
devi as artistik wardrobe&property
ridho as lightman&soundman

ini kelompok dibentuk sama guru produktif sekaligus pembina TA. kenapa namanya tadika mesra? kita terinspirasi dari film upi* ipi*. nama sekolah di kartun itu kan tadika mesra, yang artinya kasih sayang. nah, harapannya kelompok kita ini bisa penuh dengan kasih sayang antar crew selama pra produksi sampe pasca produksi.  pertama kali dibentuk, kita bingung banget nentuin jobdesknya gimana. ada sedikit revisi di pembagian jobdesk sebenernya. pertamanya laudira, sebagai sutradara dan nadya sebagai produser. tapi karena ada sedikit kendala, jadi ada pertukaran jobdesk.
perbedaan pendapat? sering! banget malah. iyalah, ini berapa otak yang pengen pendapatnya ditampung terus disatuin? pra produksi, kita sering banget crash. bahkan, producer beberapa kali sampe harus nangis (lebay sih) gara-gara capek sama masalah internal yang ada.  tapi semakin kesini, kita bisa saling ngerti gimana rasanya jadi masing-masing jobdesk, jadi kita bisa ngurangin crash internal di kelompok kita ({})
sekarang ini kita lagi ngejalanin proses yang namanya produksi. asli ini berat banget. hampir nggak ada waktu buat istirahat. bahkan waktu tidur pun sering nggak nyenyak, cuman gara-gara kepikiran yang namanya TA ini. bentar lagi udah masuk tahap pasca produksi. lega? iya sedikit. harapan kita cuman bisa dapet hasil yang maximal dan semua kerja keras kita terbayarkan.
apasih yang bikin capek? banyakkkk!! waktu pra produksi nih ya, kita harus bolak-balik sekolah-malang kota, cuma gara-gara cari sponsor. dan asli itu bukan hal yang gampang -_- apalagi kalo sponsornya ditolak. behh sakitnya tuh diii..... (isi sendiri). tapi itu salah satu tantangan buat kita. ngeluh? iyalah pasti. tapi kita tetep semangat kok sampe akhirnya kita bisa ngelewati masa-masa itu.
teman, bagaimanapun hasilnya nanti, itu tetap hasil kita yang paling maximal, dan kita harus bangga akan itu ({})
tadika mesra, sukses!!

Jumat, 31 Oktober 2014

still be my bestfriend :')

do you remember? ini waktu dimana kita masih kemana-mana bertiga. waktu dimana kita masih sering ngapa-ngapain bertiga :) kadang aku kangen masa-masa ini. kemana kita yang dulu, sekarang? kemana kita yang dulu sering kemana-mana bertiga? kita yang ngapa-ngapain bertiga? :')
kenapa harus misah? kita ini sahabat! sampai kapan pun sahabat :') kemana kalian?
fafa, nggak kangen masa-masa ini? supit, nggak perngen ngulangin masa-masa ini? kalian harus inget, kalian tetep sahabatku!
kalian inget nggak, kalo kita beda pendapat, selalu ada yg ngalah. selalu ada yg bikin suasana jadi dingin lagi. kalian tempat dimana aku ngeluangin waktu buat sekedar berbagi cerita..
sekarang tinggal aku sama supit aja fa. kamu kemana??
:)

:')

Kamis, 30 Oktober 2014

hanya sebuah huruf yang dirangkai menjadi sebuah kalimat tanpa makna

ketika hati mulai bicara..
tentang sedih dan kepedihan... 

aku sadar, semua kini t'lah berubah
aku sadar, kini semua tak lagi indah
aku sadar, kini aku tak lagi memiliki makna dalam hidupmu
aku sadar, kini aku tak lagi pantas menemani setiap harimu

tapi pernahkah kau sadar, kau yang selalu aku dambakan
pernahkah kau sadar, kau yang selalu aku banggakan
kau tak pernah sadar, tentang apa yang selalu aku lakukan
kau tak pernah sadar, bagaimana susahnya aku mempertahankan seseorang yang entah sampai kapan akan membuat rangkaian kepedihan

seharusnya kita sama-sama sadar, bahwa pertemuan tak selamanya menyenangkan
seharusnya kita sama-sama sadar, bahwa yang bertemu akan dipisahkan
seharusnya kita sama-sama sadar, bahwa seharusnya kita tak pernah bermimpi bersama
seharusnya kita sama-sama sadar, bahwa kita memang tak seharusnya melangkah menuju masa depan bersama

Rabu, 29 Oktober 2014

percayalah

kau harus tau...
ketika kau katakan kau menyukaiku, percayalah aku lebih dulu menyukaimu
ketika kau katakan kau menyayangiku, percayalah aku menyayangimu lebih dari yang kau tau
ketika kau katakan kau tak ingin melepaskanku, percayalah aku ingin menggenggammu lebih erat dan tak ingin kehilanganmu...
kau harus tau...
ketika ada yang mulai berubah darimu, percayalah aku tetap disini menunggumu kembali seperti yang dulu
ketika ada seseorang lain yang mengisi hatimu, percayalah tetap hanya terukir namamu dihatiku
ketika kau katakan padaku kau lebih memilih dirinya, percayalah aku akan berdiri tegap hanya untuk menanti kau kembali...
kau juga harus tau...
ketika kau tak lagi memperdulikanku, aku selalu berusaha menganggapmu ada
ketika kau tak lagi disisiku, aku selalu mencarimu untuk kembali merangkul kenangan yang ada
namun ketika itu semua tak berujung pada sebuah kebahagiaan, kini saatnya aku tau...
bahwa kau, bukan seseorang yang perlu terus aku perjuangkan..
bahwa kau, bukan seseorang yang perlu terus aku anggap ada...
bahwa kau, seseorang yang lebih mengecewakan daripada aku...

Kamis, 23 Oktober 2014

sajak

   aku memang tak pandai bersajak. hanya mengungkapkan tiap kata yang terbesit dalam benak. yang jelas, sampai huruf terakhir tulisan ini aku sampaikan, hanya ada namamu dalam setiap anganku. 
   aku memang tak pandai berkata. hanya mampu merangkai huruf yang ingin kurangkai menjadi sebuah kata. sebuah kata yang memang harusnya kusimpan sendiri tanpa kau sadari. tanpa kau mengerti bagaimana aku menyimpan rasa ini sendiri. 
   aku memang tak pandai menyayangi seseorang dengan baik. ada banyak diluar sana yang ingin ku sayang dengan sangat. namun, entah mengapa selalu dirimu yang aku bayangkan. dirimu yang selalu hadir dalam setiap huruf di hidupku. tanpa ingin aku menghapusnya. 
   aku memang bukan seorang yang sempurna. namun bisa kuyakinkan bahwa rasa ini yang paling sempurna. walau hanya terangkai dalam kata-kata. 
berlebihan? memang. namun perlu kau tau, aku hanya ingin menjadi seseorang yang selalu hadir dalam hidupmu. menemani kemanapun dua kakimu melangkah. 

Senin, 22 September 2014

hujan

malam ini hujan deras mengguyur kota malang. Acha meggosok-gosok kedua telapak tangannya. beberapa kali ia menengok kearah jam tangannya. masih pukul 18.00 batinnya. ia memandang kue tart yang sudah ia bungkus rapi. agak lecek, walaupun sudah ditutupin dengan plastik, batinnya lagi. beberapa orang yang berteduh bersamanya mulai meninggalkan tempat berteduh. mungkin mereka tau, hasilnya akan sia-sia jika menunggu hujan sederas ini terang dengan cepat. Acha bimbang. 
motornya melaju pelan ditengah derasnya hujan. ia berusaha keras menutupi kue tart yang sudah ia bungkus plastik supaya air tidak semakin merusak bungkusnya. sebentar lagi sampai, batinnya lega. 
acha memarkirkan motornya didepan sebuah teras rumah yang mulai becek terkena cipratan air hujan. ia membawa perlahan kue tart yang hampir rusak itu. dibukanya tutup kotak pembungkus kue tart. syukurlah masih bagus, batin Acha. ia mengeluarkan korek api dari dalam saku celananya. ia mulai menyalakan satu-persatu lilin kecil yang ada diatas tart. 
tok...tok...tok... ketuk Acha setelah semuanya dipersiapkan. lama sekali tidak ada respon, acha mulai putus asa. ia memandang ke arah lilin yang sudah hampir meleleh. tidak lama kemudian, suara handel pintu terdengar. hatinya lega. 
"Happybirthday Angga" ujar Acha ketika Angga, pacarnya membukakan pintu untuknya. Angga terdiam.
"Acha? kamu ngapain hujan-hujan gini kesini?" tanya Angga. senyum yang tadinya mengembang dibibir Acha seketika lenyap. 
"Aku pengen kasih ini buat kamu. aku pengen bikin sesuatu yang bermakna buat kamu" jawab Acha lirih. 
"ya tapikan nggak pas hujan gini. liat tuh tangan kamu sampe pucet gitu" jawab Angga sinis. 
"yaudah nggak apa-apa. kan yg penting kamu disini hangat. tiup dulu ya tartnya. jangan lupa make a wish" ujar Acha berusaha mengembangkan kembali senyumnya. Angga menarik nafas panjang. kemudian meniup satu persatu lilin kecil di atas tart yang dibawa pacarnya itu. 
"masuk dulu Cha" ujar Angga. Acha tersenyum kemudian masuk ke dalam.
"maaf ya kalo kamu nggak suka sama ini" ujar Acha kemudian. Angga memandang sejenak ke arah Acha. 
"sebentar, aku bikinin minum dulu" ujar Angga singkat. Acha hanya terdiam. 
"Cha, aku mau ngomong sama kamu" ujar Angga setelah meletakkan cangkir didepan Acha. 
"Apa Ga?" acha tersenyum. 
"kita nggak bisa sama-sama lagi Cha. Aku minta maaf" ujar Angga tanpa basa-basi. mata Acha mulai berkaca-kaca. 
"kenapa?" suara Acha hampir tak terdengar.
"Aku bosen Cha sama hubungan ini" jawab Arga tanpa menoleh sedikit pun ke arah Acha. 
"bosen? aku ngelakuin hal apa sampe bikin kamu bosen? aku nggak pernah ngekang kamu. selama ini yang berjuang juga aku! kamu pernah berjuang buat aku? nggak Ga! harusnya aku yang bilang kaya gitu! untuk masalah bosen, jangan tanya lagi gimana bosennya aku ke kamu. tapi aku tetep merjuangin semua ini Ga! aku serius! tapi ini balesanmu? aku gak nyangka Ga kamu bakal setega ini! sakit tau gak!" Acha tidak bisa menahan air matanya lagi. ia menarik tas disebelahnya kemudian keluar meninggalkan Angga. Angga terdiam. 

(sebenernya cerita ini itu aku bikin terinspirasi dari kisah nyatanya temenku :D)

Minggu, 10 Agustus 2014

Seandainya

"serasa sudah cukup, aku mengulang menyatukan kembali tiap-tiap serpihan hati yang telah dibuat rapih olehnya". Gisa terus menorehkan penanya diatas kertas warna-warni. tatapannya kosong. hatinya hancur saat ini.
"yaudah sekarang gimana enaknya?" tanya Gisa pada Radit.
"kita sampai sini aja. aku nggak mau terus-terusan nyakitin kamu. toh pada kenyataannya aku lebih bahagia sama Diva" ujar Radit. Gisa mengangguk. ia terus menahan agar air matanya tidak jatuh.
"yaudah. makasih dua tahunnya. makasih semuanya. longlast ya sama Diva" ujar Gisa sambil tersenyum. dengan berat ia melangkahkan kakinya meninggalkan Radit. Radit hanya menatap punggung Gisa.
"maaf Gis" ujar Radit kemudian memalingkan badannya.
Gisa memukul-mukul kepalanya. berharap kenangan buruk siang tadi hilang dari ingatannya. ia meletakkan penanya. kemudian membaringkan dirinya diatas kasur. ia memendamkan wajahnya dalam-dalam di bantal. kemudian ia mulai menangis sesenggukan. ia masih ingat betul dua tahun yang lalu. saat pertama kali Radit menyatakan perasaannya.
"Gis, aku sayang sama kamu. aku nyaman sama kamu. aku nggak tau kapan perasaan ini muncul. yang jelas, aku pingin jadi pacar kamu. kamu mau?" ujar Radit.
Gisa hanya terdiam. jantungnya berdebar cukup kencang.
"Dit, maaf. aku masih belum yakin sama perasaan ini. tapi, apa salahnya dicoba? aku juga nyaman sama kamu. tapi kalo sayang, aku masih belum sepenuhnya yakin" ujar Gisa menundukkan kepalanya. Radit menegakkan kembali kepala Gisa.
"bisa kita coba? aku bakal buktiin ke kamu kalo aku bisa jadi yang terbaik buat kamu" ujar Radit kemudian. Gisa tersenyum kemudian mengganggukkan kepalanya menandakan ia menerima cinta Radit. Radit terseyum lebar.
"Makasih Gis" ujar Radit sambil memeluk Gisa. Gisa hanya tersenyum. Semoga ini bukan pilihan yang salah, batin Gisa.
dua tahun bukan waktu yang lama untuk dua orang menjalani hubugan. selalu ada kerikil-kerikil kecil, bahkan batu-batu besar yang siap menerjang setiap orang.
"Dit, kamu akhir-akhir kok berubah ya? kenapa?" tanya Gisa sebulan yang lalu.
"berubah gimana sih? aku tetep kayak yang dulu" jawab Radit singkat. Gisa menatap dalam kearah Radit.
"Dit, liat aku! kamu kenapa?" tanya Gisa. suaranya gemetar. Radit memegang tangan Gisa.
"Gis, aku tetep yang dulu, tetep Radit yang sayang sama kamu" jawab Radit. Gisa merasa sedikit lega. kemudian ia menyandarkan kepalanya di bahu Radit. Radit menarik nafas panjang.
Bantal Gisa sudah basah oleh airmatanya. nafasnya serasa hampir habis. Gisa kembali menorehkan tinta-tinta di atas kertas warna-warninya. matanya sudah muali sembab. bisakah waktu dua tahun lalu diulang kembali? seandainya aku mengerti, bahwa tidak semua cinta bisa aku miliki dengan indah. seandainya aku mengerti, bahwa tidak selamanya orang yang aku sayang akan tetap menjagaku, menggenggam erat tanganku, mungkin aku tidak akan jatuh sesakit ini.

Sabtu, 09 Agustus 2014

Osis Gen 5 ({})

udah selesai cerita tentang broadcasternya ;) sekarang beralih topik ke Osis Generasi 5 atau kalian bisa nyebut OG5. bisa dibilang mereka salah satu dari anggota keluargaku.
hmm, emang sih awalnya kami bener-bener nggak bisa kenal satu sama lain. buat masuk ke organisasi ini butuh energi extra dan yang pasti kesabaran extra! -_- tapi akhirnyaaaa.....
kita udah bisa kayak sekarang ini. 'satu untuk duapuluh, duapuluh untuk satu'! bukan hal aneh kalo ada yg namanya perasaan 'cinta' aneh waktu kita sama-sama. kita pernah kok saling suka. kita pernah saling sayang. kita pernah nangis bareng, kita pernah semuanya! makan bareng, curhat bareng, kita pernah makan satu bungkus buat bersama. kita pernah! loveyou gaes :*

Hallo Broadcaster!! ({})

ini udah tahun ke-3 aku  jadi siswi SMK. beberapa bulan lagi udah lulus. ninggalin kalian. yaps~ kalian. temen, sekaligus sahabat, sekaligus saudara untuk berbagi cerita. berbagi warna-warni indah. awalnya jumlah kami ada 36 :) tapi lama-kelamaan berkurang dan rasanya aneh kehilangan mereka.
hallo broadcaster! sekarang kami ber-28. terimakasih warna indahnya. terimakasih cerita indahnya. 
ini waktu kita habis operet 'malin kundang dari madura guys! that's a best moment :)
haha! ini LoL moment banget! but I love this moment!
and this! waktu kita para cewe-cewe tangguh habis lomba supporter ngedukung temen kita Ridho buat lomba stand-Up dalam rangka ngeramein classmeet.

kayaknya cuma ini yg bisa aku postingin, tapi masih banyaaakkk banyak banyak lagi kenangan, cerita kita. tapi perlu kalian tau nggak semua yg terlihat itu nggak ada nilainya :) 
terimakasih broadcaster. terimakasih ({}) kalo suatu saat nanti kita udah pisah, jangan lupa sama kenangan ini yaa :')

Jumat, 25 Juli 2014

boleh dibaca nih!

cinta? apa itu? hmm rasanya hati ini udah bener-bener ancur kalo ngerasain yang namanya cinta.
sebagai anak ABG, tentunya kalian pernah bukan ngerasain apa yang namanya cinta? apa yang namanya sayang? harusnya yang namanya cinta itu saling menyayangi kan? tapi kenapa lebih sering menyakitkan?
bahas masalah cinta, tentunya kita pernah ngerasain yang namanya pacaran dan pasti pernah ngerasin yang namanya 'gamon' alias gagal moveon? yakan yakan? hayo ngakuuuu...
yakali kalo kita pacaran gak serius. lah kalo serius terus bubaran? gimana gak gamon coba?
biasanya, tahap-tahap awal setelah putus itu cowo lebih dulu bergaya 'sok' bisa moveon dan langsung gebet cewe sana-sini. sedangkan cewe, lebih memilih buat sendiri. tp ditahap akhir, setelah cewe bisa moving-on, justru cowo yang ngejar-ngejar si cewe buat kembali. dan asli, itu nyebelin banget nget nget!
tapi nggak jarang juga seorang cewe bener-bener nggak bisa moveon dari mantannya.
kenapa gamon terjadi?? pertama! mungkin terlalu banyak kenangan yang udah dilewatin sama mantan. kedua! mungkin kita udah terlanjur sayang banget sama mantan. ketiga! mungkin..... emm entahlah masih banyak faktor-faktor yang bikin kita gamon.
gaes~ sebenernya gamon itu bikin suasana hati kita makin mellow. setiap kita ngelakuin apapun yang ada hubungannya dengan masalalu, pasti pikiran kita langsung tertuju ke kenangan dengan mantan. ujung-ujungnya bikin kita galau dan bikin suasana hati nggak karu-karuan. so? buat apasih kita masih nyimpen nama mantan di hati kita? kalo emang sayang sama mantan, doain aja yang terbaik buat mantan. toh tuhan juga sudah menyiapkan jodoh yang lebih baik buat kita ^^

Kamis, 24 Juli 2014

entah~

sekolah disebuah SMK yg (mayoritas) siswanya anak 'hardcore' itu bukan hal mudah-_- semua serba gaya! semua serba trend! semuanya harus barang bermerk.
bukan dari keluarga kaya, dan bukan dari keluarga miskin, tentunya aku nggak pengen ikut-ikutan gaya mereka. toh nyatanya, prestasi bukan diraih dari seberapa mahal harga sepatu, dan seberapa bagus model tas kan?
tapi kali ini, aku nggak mau cerita tentang sekolah, juga nggak mau cerita tentang keluargaku. apalagi tentang barang-barang bermerk. aku mau cerita tentang 'Fitri Rafflesia Rosari'
dia cuman anak biasa yang umurnya setaun lebih muda dari aku. she's my moodboster!
but, she's just a ordinary child! dia juga sering bikin aku (yg katanya anak paling egois) badmooooodd. kita sering ngeluangin waktu bareng, kemana-mana bareng, apa-apa bareng (kecuali mandi!) mungkin dia bisa bilang aku egois, tapi (ya namanya juga manusia) kadang dia juga gak ngerasa kalo dia egois.
ada masa dimana dia selalu ngalah ke aku. dan kadang, ada masa dimana aku harus diem waktu dia bilang 'masa harus aku terus yg ngalah?' emang aku diem itu gak ngalah?-_- but noprob! she's still mysuperhero
sering berantem? nggak usah ditanya lagi. tiap menit tiap detik adaaaa aja yg bikin suasana nggak enak. mulai dia yg balesin bbm nggak enak (kalo aku bilang balesannya nggak enak, pasti marah), mulai aku yg tiba-tiba badmood nggak jelas (dan katanya ngelampiasin ke dia), mulai tiba-tiba.. entahlah, terlalu banyak masalah yg bikin kita berantem. tapi ya gitudeh, selalu akur lagi. kalo dia bilang 'aku nggak betah musuhan sm dia' yaemang enggak:) sahabat mana yg betah marah-marahan sama sahabatnya? :)
sebenernya kita berdua sama-sama egois. cuman kita (pribadi) saling menyalahkan satu sama lain untuk masalah ini. dia sering nyuapin waktu aku sakit, dia sering nemenin aku waktu aku pengen keluar, semuanya kita lakuin bersamaa:)
dia pernah ngenalin aku ke satu cowo (brengsek). lama-lama sayang juga sih sama tuh cowo. tapi ternyata, dia sayang juga ke tuh cowo. sakit sih. gimana enggak coba? but, that not a big problem! once more again, she's still my bestfriend. nggak ada salahnya kan suka sama satu cowo yg sama? kita nggak pernah tengkar masalah ini. justru masalah ini yg bikin kita makin deket.
tapi nggak tau kenapa, rasanya semakin kesini kita makin jauh :) nggaktau kenapa, dia bukan yg kaya dulu lagi. capek temenan sama aku? mungkin! (siapa yg nggak capek temenan sm anak manja-_- hellooowww).
still be my fitri, still be my superhero

'bout Me~

hallo gaes~ ini blog pertamaku (sebenernya udah punya banyak blog sih, cuman lupa aja email sama passnya-_- dan semoga yg kali ini nggak lupa lagi) nama? udah tau kan? apa ya? kayanya nggak ada yg spesial dari seorang dira.
sebagai seorang (bisa dibilang) newbie, sorry sorry aja deh ya kalo masih alay (banget) dan gak karu-karuan mau nulis apa, hehe..
sebenernya sih aku bukan orang yg melulu harus ngeblog. bikin blog aja buat bagi-bagi cerita (maklum sekarang udah jarang yg bisa dicurhatin...)
okelah, enjoy my diary gaess :*